Struktur Sel Hewan dan Tumbuhan Serta Pengertian Menurut Para Ahli

STRUKTUR SEL – Sel merupakan unit struktural dan fungsional terkecil penyusun makhluk hidup dalam tingkatan organisasi kehidupan. Sebenarnya definisi atau pengertian sel agak sukar untuk dipahami. Namun, Agar lebih mudahnya, pengertian sel dapat kita sederhanakan menjadi satuan terkecil penyusun mahluk hidup.

Yang lebih jelas lagi mari pelajari pembahasan lengkap mengenai sel di bawah ini yang mencangkup pengertian, fungsi sel dan struktur sel.

Daftar Isi

Pengertian Sel

Sel Tumbuhan dan Sel Hewan
Sel Tumbuhan dan Sel Hewan (differencetalk.com)

Kata sel sendiri berasal dari bahasa Yunani, yaitu cellula atau cella yang berarti ruang kosong. Pengertian sel dapat juga berarti unit terkecil dari kehidupan yang mampu memperbanyak diri secara independen dan seringkali sel disebut sebagai “building blocks of life”. Ilmu yang mempelajari sel adalah biologi sel.

Pengertian sel yang lain adalah ruangan kecil yang dapat menampung peralatan hidup/biologis yang dibutuhkan untuk membuat organisme tetap hidup dan lestari. Organisme tersebut dapat berupa satu sel dan dapat juga berupa multiselular contohnya adalah hewan mamalia.

Sel mengatur dan mengolah semua informasi sehingga dapat menjalankan fungsi kehidupan pada makhluk hidup. Tubuh manusia terdiri dari beribu-ribu sel, begitu pula dengan tubuh hewan.

Dari pengertian sel diatas, virus sering menjadi perdebatan apakah termasuk makhluk hidup atau bukan. Dan ternyata virus bukanlah makhluk hidup, karena virus bersifat aseluler yang tidak memiliki sel. Berdasarkan jumlah selnya, makhluk hidup yang disusun oleh banyak sel disebut organisme multiseluler.

Sedangkan makhluk hidup yang disusun oleh satu sel disebut organisme uniseluler. Inilah alasan mengapa virus tidak bisa disebut dengan makhluk hidup.

Fungsi Sel Menurut Para Ahli

Robert Hooke  penemu sel
Robert Hooke (imperiya.by)

Sel merupakan unit penyusun dari semua mahluk hidup yang ada di bumi ini. Sebagian dari mahluk hidup terdiri atas sel tunggal dan sebagaian lainnya terdiri dari banyak tipe sel. Sel juga merupakan pengatur dan pengontrol seluruh aktivitas tubuh makhluk hidup, baik yang disadari maupun tidak disadari.

Fungsi ini dijalankan tidak hanya oleh satu sel, namun sekelompok sel yang membentuk jaringan, kemudian jaringan dengan tujuan yang sama akan membentuk organ, lalu beberapa organ membentuk sistem organ, dan sistem organ membentuk makhluk hidup (organisme).

Ilmuwan pertama yang melakukan pengamatan terhadap sel adalah

. Secara tidak sengaja, ia mengamati sel gabus dari tumbuhan oak di bawah mikroskop dan kemudian menemukan rongga-rongga kosong seperti sarang lebah, yang kemudian hasil pengamatannya dinamakan sel.

Baca Juga :  25 Fakta-fakta Tentang Jupiter, Planet Terbesar dalam Tata Surya

Menurut beberapa ahli, fungsi dari sel adalah sebagai berikut:

Max schultze

Sel sebagai unit fungsional tubuh

Mathias Jacob Schleiden dan Theodor Schwaan

Sel sebagai unit struktural tubuh

Rudolf Virchow

Sel sebagai unit pertumbuhan dan perkembangan makhluk hidup

Walter Sutton dan Theodor Boveri

Sel sebagai kesatuan hereditas (pewarisan sifat) yang dapat menurunkan sifatnya kepada keturunannya.

Fungsi Sel Secara Umum

struktur sel tumbuhan
Sel Tumbuhan (thinglink.com)

Secara umum sel mempunyai fungsi masing-masing demi menjaga kelangsungan mahluk hidup atau organisme tersebut. Sel mempunyai fungsi yang baik secara umum maupun secara khusus. Berikut adalah fungsi-fungsi sel secara umu:

    1. Mencari dan mendapatkan O2 serta zat gizi dari lingkungan internalnya.
    2. Membuang zat sisa dan CO2 yang dihasilkan dari adanya reaksi kimia.
    3. Melakukan berbagai reaksi kimia sedemikian rupa yang kemudian merubah O2 dan dan zat-zat gizi menjadi energi bagi sel.
    4. Sensitif dan responsif akan perubahan di lingkungan sekitar sel.
    5. Sebagian besar sel dapat berproduksi hingga apabila terjadi kerusakan pada sel, maka bisa diganti dengan sel yang baru.
    6. Melakukan kontrol terhadap pertukaran zat yang terjadi antara sel dan lingkungan internal.

Fungsi sel secara khusus dapat dicontohkan pada tubuh manusia yaitu: sel otot bisa membuat gerakan intrasel.

Struktur Sel Dan Bagian-Bagian Sel

struktur sel hewan
Sel Hewan (gambarpedia.com)

Secara umum sel terdiri atas 3 bagian utama, yaitu membran sel, sitoplasma, dan Inti sel. Sel juga memiliki komponen padat di dalam sitoplasma yang disebut organel sel. Organel–organel sel memiliki fungsi masing-masing. Supaya lebih memahami maka simak ulasan penjelasan di bawah ini:

1. Membran Sel / Membran plasma

Membran sel adalah bagian terluar yang menutupi atau membungkus sel. Terdapat dua jenis membran sel yaitu membran sel dan dinding sel. Yang memiliki fungsi sama, yaitu untuk melindungi sel, membungkus sel, dan mengatur keluar masuknya zat.

a. Membran Sel

Membran sel adalah pemisah antara ekstraseluler (bagian luar sel) dan intraseluler (bagian dalam sel). Fungsi membran sel adalah untuk membatasi sel dan sebagai media keluar masuknya zat ke dalam maupun ke luar sel. Membran sel dimiliki oleh semua sel.

b. Dinding Sel

Dinding sel adalah lapisan kaku dan kuat di luar membran sel yang mengelilingi beberapa jenis sel. Dinding sel merupakan ciri khas dari sel tumbuhan, beberapa jenis bakteri, dan alga. Fungsi dinding sel adalah untuk memberikan kekuatan dan dukungan struktural terhadap stres mekanik dan infeksi.

Baca Juga :  Isi Perjanjian Tordesillas, Latar Belakang, dan Dampaknya Bagi Indonesia

2. Sitoplasma (Cairan Sel)

Sitoplasma atau cairan sel adalah matriks yang terdapat di dalam membran sel selain inti sel (nukleus). Penyusun utama dari sitoplasma ada air yang berfungsi sebagai pelarut dan tempat terjadinya reaksi kimia. Beberapa fungsi sitoplasma sel antara lain adalah sebagai berikut :

  1. Tempat berlangsungnya reaksi kimia dan metabolisme.
  2. Sebagai tempat menjaga fungsi kehidupan sel.
  3. Menjaga keadaan di dalam sel.
  4. Mengatur transpor zat di dalam sel.
  5. Pembentukan energi.
  6. Tempat mengontrol pergerakan sel.

Fungsi-fungsi tersebut akan dijalankan oleh organel-organel sel. Beberapa Organel sel antara lain:

  1. Mitokondria, berfungsi menghasilkan energi.
  2. Lisosom, berfungsi melakukan pencernaan dalam sel.
  3. Ribosom, berfungsi sebagai tempat sintesis protein.
  4. Retikulum Endoplasma, berfungsi untuk Transportasi berbagai zat di dalam sel.
  5. Badan golgi, berfungsi untuk sintesi protein dan berhubungan dengan kerja ribosom dan retikulum endoplasma.
  6. Mikrotubulus, melindungi dan menjaga bentuk sel.
  7. Mikrofilamen, berperan dalam proses pergerakan sel.
  8. Kloroplas, berfungsi sebagai tempat berlangsungnya fotosintesis pada tumbuhan.
  9. Sentrosom (Sentriol), sebagai tempat pembelahan sel.

3. Inti Sel (Nukleus)

Inti sel adalah bagian yang umumnya berbentuk bulat atau lonjong dan sering terletak di tengah sel atau di tepi sel. Nukleus merupakan bagian terpenting dari kehidupan sel. Nukleus memiliki fungsi utama sebagai pusat pengendali segala aktivitas sel. Nukleus sel dilindungi oleh sebuah dinding yang menyerupai membran sel. Struktur pelindung ini disebut membran inti.

Terdapat beberapa bagian nukleus, yaitu :

a. Nukleolus (Anak Inti)

Nukleolus merupakan struktur berbentuk bulat yang disusun oleh filamen dan butiran-butiran komponen. Anak inti mengandung RNA, DNA dan beberapa protein yang berfungsi dalam perakitan ribosom.

Fungsi dari Nukleus adalah sebagai pusat pengatur dan pengendali segala aktivitas sel, tempat penyimpanan informasi genetik organisme tersebut, memulai dan mengakhiri suatu tindakan yang dilakukan oleh sel, tempat terjadinya sebagian proses pembelahan sel.

b. Nukleoplasma (Cairan Inti)

Nukleoplasma merupakan caira kental menyerupai jeli yang mengandung protein, ion, enzim dan komponen lainnya. Nukleoplasma memiliki struktur dan fungsi yang kompleks karena banyaknya kandungan komponen yang dimiliki.

c. Kromatin

Kromatin merupakan untaian benang-benang halus yang terdapat di dalam inti sel. Kromatin mengandung DNA, yaitu substansi yang menyimpan segala informasi genetik suatu makhluk hidup. Saat terjadinya pembelahan sel, kromatin akan memendek, menebal, dan melingkar membentuk kromosom.

Tinggalkan komentar

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.